Peringati Hari Anak Nasional, Menko PMK Ingatkan Masa Depan Kita Ada di Tangan 79,55 Juta Anak Indonesia

0
478

Jakarta, Malanesianews, – Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy mengatakan, saat ini masa depan Indonesia berada di tangan 79,55 juta anak Indonesia. Hal tersebut disampaikan Muhadjir dalam Anugerah Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) 2020 di Jakarta, Rabu (22/7), menjelang peringatan Hari Anak Nasional (HAN) yang jatuh pada 23 Juli.

“Masa depan Indonesia yang berdaya saing dan unggul berada di tangan 30,1 persen penduduk yaitu 79,55 juta anak Indonesia. Pada akhirnya yang menentukan Indonesia itu mereka ( anak-anak), bukan kita lagi dikutip dari siaran pers, Kamis (23/7).

Ia mengatakan, saat ini Indonesia sedang menghadapi bonus demografi sehingga pemerintah telah mencanangkan visi Indonesia Emas Tahun 2045. Harapannya adalah agar tercipta generasi produktif yang berkualitas pada 100 tahun kemerdekaan RI nantinya. Oleh karena itu, menurut Muhadjir, mulai saat ini yang harus dilakukan adalah melindungi dan merawat anak-anak dengan mendidik dan mengarahkan mereka untuk menjadi pemimpin di masa mendatang.

“Tugas kita di situ. Bagaimana mengintervensi, melakukan pengasuhan, perlindungan, perawatan agar mereka menjadi seperti yang kita harapkan,” kata Muhadjir Effendy.

Muhadjir mengatakan, menanamkan nilai kebangsaan, solidaritas, dan nasionalisme juga harus diterapkan kepada anak-anak. Sebab tanpa itu, dikhawatirkan anak-anak generasi penerus itu bisa gagal.

“Tanpa itu kita sangat khawatir kalau anak-anak gagal memberikan arah kepada dirinya apalagi kepada bangsa ini. Entah dia menjadi pejabat di lingkungan pemerintahan atau lingkungan legislatif,” kata dia.

HITUNG MUNDUR PEMILU 2024