Kupang,Malanesianews, – Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan bahwa secara umum sangat mendukung pembukaan rute penyeberangan internasional Maritaing-Dili, Timor Leste oleh PT ASDP Indonesia Ferry.
Pada tahap awal, Menhub menjelaskan Dermaga Kalabahi yang akan lebih dahulu digunakan, sambil menunggu persiapan pembangunan di Dermaga Maritaing.
“Saya sudah bertemu dengan Pak Gubernur [Viktor B Laiskodat] untuk membahas soal rute tersebut, secara umum kita mendukung pembukaan rute itu,” katanya kepada wartawan di Labuan Bajo, Manggarai Barat, seperti dikutip Antara, Selasa (21/1/2020).
Dalam pertemuan dengan Gubernur NTT, lanjut Menhub dibahas pula jalan menuju ke dermaga Pelabuhan Kalabahi yang masih rusak dan sempit dengan panjangnya 15 kilometer.
Oleh karena itu, Menhub mengembalikan lagi pembukaan rute internasional itu ke Gubernur NTT Viktor B Laiskodat.
“Jadi saya katakan ke Pak Gubernur sekarang kalau memang sudah cukup atau bisa digunakan silakan mulai dioperasikan atau kita mulai saja rutenya,” ujar Menhub.
Bila penumpangnya tidak memenuhi kuota, Menhub mengharapkan agar dilakukan perbaikan jalan terlebih dahulu sehingga bisa segera beroperasi.
Namun, Budi Karya meyakini jika rute itu dibuka sudah pasti akan sangat bermanfaat bagi peningkatan ekonomi masyarakat di kabupaten itu dan akan terjadi kegiatan ekspor dan impor.
Sementara itu, Gubernur NTT Viktor B Laiskodat mengakui sejumlah infrastruktur di Pelabuhan Maritaing masih perlu perbaikan agar siap menjadi pelabuhan penyeberangan internasional. “Tetapi sambil menunggu itu, kita akan menggunakan pelabuhan penyeberangan Kalabahi terlebih dahulu,” ujar dia.
Terkait dengan perbaikan jalan menuju ke Pelabuhan Kalabahi, kata dia, nantinya akan menjadi tanggung jawab dari Pemerintah Provinsi NTT.
