Jakarta, Malanesianews, – Nama “Indonesia” dalam majalah ilmiah tahunan yang terbit di Singapura berjudul Journal of the Indian Archipelago and Eastern Asia (JIAEA).
Ada beberapa nama Indonesia sebelum merdeka yang belum banyak diketahui. Nama Indonesia sendiri sebenarnya sudah ada sejak tahun 1850 yang diperkenalkan oleh ilmuwan Inggris bernama James Richardson Logan George Samuel.
Nama Indonesia ini lalu dipopulerkan oleh etnolog Jerman, Adolf Bastian melalui bukunya, Indonesien Oder Die Inseln Des Malayischen Archipels dan Die Volkev des Ostl Asien (1884). Sedangkan penggunaan nama Indonesia secara nasional pertama kali dimulai saat pengucapan ikrar Sumpah Pemuda pada 28 Oktober 1928. Namun, sebelum menjadi Indonesia, negara kita tercatat memiliki sejumlah nama. Diantaranya yang paling terkenal adalah nama Nusantara.
Nusantara berasal dari dua kata bahasa Sansekerta, yaitu nusa yang berarti ‘pulau’ dan antara yang berarti ‘luar’. Nusantara digunakan untuk menyebut pulau-pulau di luar Majapahit (Jawa). Selain nama Nusantara yang sudah tidak asing lagi bagi kita, ternyata masih ada nama lain yang digunakan Indonesia sebelum merdeka pada 17 Agustus 1945. Dirangkum dari berbagai sumber, inilah beberapa nama Indonesia sebelum merdeka yang belum banyak diketahui. BACA JUGA: 10 Daerah Penghasil Beras Terbesar di Indonesia Nama Indonesia Sebelum Merdeka yang Belum Banyak Diketahui
- Dwipantara
Melansir akun YouTube Angka & Data Channel, nama Indonesia pertama kali adalah Dwipantara. Hal ini dijelaskan dalam catatan kuno bangsa India. Berbagai catatan kuno bangsa India menamai kepulauan ini Dwipantara. Nama ini diturunkan dari kata Sansekerta Dwipa (pulau) dan antara (luar, seberang). Dengan begitu, nama Dwipantara dapat diartikan sebagai Kepulauan Tanah Seberang.
- Hindia
Nama Hindia pertama kali diberikan oleh penjelajah asal Portugis, Vasco da Gama. Dengan begitu, nama Indonesia yang sebelumnya Nusantara diganti menjadi Hindia pada tahun 1497. Vasco da Gama sendiri menemukan kepulauan Indonesia pada abad ke-15 saat ia menyusur Sungai Indus. Ia menemukan gugusan kepulauan dalam ekspedisinya mencari rute langsung dari Eropa ke Malabar (India). Nama Hindia diberikan oleh Vasco da Gama karena letak gugusan kepulauan ini yang berada di perbatasan langsung dengan Samudra Hindia.
- Nederlandsch Oost-Indie
Nederlandsch Oost-Indie yang berarti Hindia Timur Belanda ini juga sering disingkat dengan penyebutan Nederlandsch Indie atau yang kita kenal dengan Hindia Belanda. Nama ini merupakan nama resmi yang diberikan Belanda selama menduduki Indonesia. Sedangkan saat pendudukan Jepang pada 1942-1945 dipakailah istilah To-Indo (Hindia Timur) untuk menyebut Indonesia.
- Insulinde
Nama Indonesia sebelum merdeka yang belum banyak diketahui berikutnya adalah Insulinde. Nama ini diusulkan oleh Eduard Douwes Dekker atau yang dikenal dengan nama samaran Multatuli. Mengutip Sindonews, nama Insulinde ini memiliki arti “Kepulauan Hindia”.
5. The Malay Archipelago
Sebutan The Malay Archipelago pertama kali diberikan oleh penjelajah asal Inggris Alfred Russel Wallace pada 1869. The Malay Archipelago ini berasal dari Yunani. ‘Malay’ diartikan sebagai ‘Melayu’. ‘Archipel’ yang terdiri dari kata ‘Archi’ yang artinya memerintah dan ‘plagus’ yang artinya laut. Untuk itu, The Malay Archipelago juga dapat diartikan sebagai Pulau Melayu yang menguasai laut. Itulah lima nama Indonesia sebelum merdeka yang belum banyak diketahui.
