Jayapura, Malanesianews – Pemerintah Provinsi Papua tengah mempersiapkan diri menyambut peluncuran nasional Koperasi Merah Putih yang dijadwalkan berlangsung pada 12 Juli 2025, bertepatan dengan Hari Koperasi Nasional. Peluncuran ini merupakan bagian dari program nasional yang menargetkan pembentukan 80.000 koperasi di seluruh Indonesia.
Asisten II Sekda Papua, Setiyo Wahyudi, menyatakan bahwa pemerintah daerah mendorong kabupaten dan kota untuk segera menginventarisasi koperasi yang sudah ada serta membentuk koperasi baru agar dapat ikut diluncurkan secara serentak.
“Saat ini sudah ada satu koperasi dari Kabupaten Keerom yang diusulkan dan sedang dalam proses legalisasi,” ujarnya.
Namun, Setiyo mengungkapkan tantangan utama saat ini adalah pembiayaan awal, termasuk biaya notaris yang telah disepakati bersama Himbara sebesar Rp 2,5 juta per koperasi. Sumber dana untuk biaya tersebut masih menunggu petunjuk teknis dari pemerintah pusat.
Pemprov Papua berharap pembiayaan bisa dimusyawarahkan di tingkat desa, termasuk kemungkinan penggunaan dana desa. “Pemprov hanya membina dan mengarahkan, eksekusinya ada di kabupaten dan kota,” tegas Setiyo.
