Jayapura, Malanesianews, – Menjelang perayaan Natal, suasana di berbagai penjuru Tanah Papua kini diwarnai dengan deretan Pondok Natal yang menghiasi pinggiran jalan dari Jayapura hingga Sorong. Tradisi unik ini melibatkan para pemuda yang bergotong-royong membangun replika palungan dan menghiasinya dengan lampu warna-warni serta lagu-lagu rohani. Berdasarkan laporan di lapangan, pemerintah daerah setempat bahkan rutin menggelar lomba dekorasi pondok tersebut guna memacu kreativitas sekaligus mempererat kebersamaan antarwarga dalam menyambut hari kelahiran Yesus Kristus.
Di pusat-pusat ekonomi seperti Pasar Mama-Mama Papua, aktivitas perdagangan mengalami peningkatan signifikan seiring dengan tingginya permintaan bahan pangan lokal. Warga mulai mempersiapkan keperluan untuk tradisi Bakar Batu di wilayah pegunungan, sebuah ritual adat sebagai simbol rasa syukur dan persaudaraan. Kelancaran arus mudik dan keamanan di pusat perbelanjaan serta gereja juga menjadi prioritas utama melalui pelaksanaan Operasi Lilin Cartenz, guna memastikan seluruh lapisan masyarakat dapat menjalankan aktivitas menjelang hari raya dengan rasa aman.
Aspek toleransi beragama menjadi pondasi utama yang memperkuat kedamaian di Bumi Cenderawasih. Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) bersama tokoh-tokoh lintas iman terus menyuarakan pesan “Papua Tanah Damai”, di mana pemuda dari berbagai latar belakang keyakinan sering kali terlibat langsung dalam menjaga keamanan rumah ibadah. Sinergi ini menunjukkan bahwa semangat Natal di Papua melampaui batas ritual keagamaan, melainkan menjadi momentum bagi semua pihak untuk merayakan keberagaman dan persatuan yang telah mengakar kuat.
Puncak persiapan Natal ini diharapkan menjadi representasi harapan baru bagi kesejahteraan masyarakat di masa depan. Melalui serangkaian ibadah dan kegiatan sosial, makna Natal diharapkan mampu menyentuh setiap hati untuk terus menjaga harmoni di atas tanah yang diberkati ini. Dengan cahaya lampu yang berpijar dari pesisir hingga pegunungan, Papua kini bersiap menyongsong hari raya dengan penuh sukacita, sembari memanjatkan doa agar kedamaian senantiasa menyelimuti seluruh pelosok negeri.
