Tabi-Saireri,Belajarlah dari Betawi :”Menjadi Penonton di Kota Jakarta”

0
1477
Dr.Baharudin Farawowan,S.H,M.H,CMLC

Jayapura, Malanesianews, – Melihat lautan massa yang menghadiri Kampanye Calon Gubernur Provinsi Papua Benhur Tomi Mano atau yang biasa di sapa BTM pada hari ini Jumat 18 Juli 2025 menegaskan kerinduan Putra Tabi-Sairei menjadi Kepala Daerah tak terbendung lagi. Goresan wajah semua peserta kampanyae yang hadir menaruh harapan penuh kepada BTM-CK membawa Perahu Tabi-Saireri lima tahun mendatang. Orang Tabi-Saireri yang hadir tak ingin seperti orang Betawi yang menjadi penonton di Kotanya sendiri Kota Jakarta.

Pembangunan yang pesat di Jakarta seringkali diiringi oleh perubahan sosial dan ekonomi yang signifikan, seperti penggusuran lahan, peningkatan harga properti, dan perubahan gaya hidup. Hal ini dapat berdampak pada masyarakat Betawi yang mungkin tidak memiliki akses atau kemampuan untuk beradaptasi dengan perubahan tersebut.

Ada perasaan bahwa masyarakat Betawi kurang dilibatkan dalam pengambilan keputusan terkait pembangunan dan kebijakan yang mempengaruhi kota Jakarta, sehingga mereka merasa seperti penonton.

Seiring dengan perubahan kota, ada kekhawatiran bahwa budaya Betawi akan semakin terpinggirkan dan kehilangan tempatnya di Jakarta.

Ungkapan “orang Betawi jadi penonton di Jakarta” merujuk pada perasaan sebagian masyarakat Betawi yang merasa terpinggirkan dalam pembangunan dan perkembangan kota Jakarta, seolah-olah mereka hanya menjadi pengamat di tanah kelahiran mereka sendiri.

Meskipun Jakarta terus berkembang pesat, sebagian masyarakat Betawi kurang merasakan dampak positifnya dan merasa tidak menjadi bagian utama dari perubahan tersebut.

Belajar dari pengalaman masyarakat Betawi, Saatnya Pemilu Perdana Provinsi Papua (Tabi-Saireri ) Agar tidak menjadi “Dosa sejarah turun temurun di masa mendatang” maka Jangan Lupa, 6 Agustus 2025 Coblos Nomor 1 BTM-CK,Putra Tabi-Saireri….Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi Papua 2025-2030.

Jayapura,20 Juli 2025
Penulis
Baharudin Farawowan

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini